Cari Blog Ini

Kamis, 09 Mei 2013

Pendakian Gunung Gede 13-14 April 2013

 Pendakian ke Gunung Gede Pangrango ini merupakan pendakian yang ke 2 saya ke sana. Perjalanan dari Jakarta ke Cibodas dapat di tempuh sekitar 2 jam dari terminal Kampung Rambutan. Jangan takut merasa kesepian karena ketika weekend akan banyak pendaki yang akan ke Gunung Gede Pangrango. Suasana di terminal Kampung Rambutan sudah seperti Base Camp karena banyaknya pendaki.

Rencana Pendakian kita adalah sabtu dan minggu, jumat malam kita sudah berangkat ke cibodas dikarenakan untuk mengurus SIMAKSI (agak ribet, karena untuk mengurus SIMAKSI harus ada yang datang ke lokasi). Sampai di Cibodas ada banyak warung dan sekaligus dapat diguakan sebagai tempat untuk menginap (bayar penginapannya suka rela yang penting beli makan dan minum di warung itu). Untuk naik dari jalan raya ke lokasi dapat di tempuh dengan jalan kaki atau naik angkot Rp 5.000/orang (jarak 2-3 Km).

Untuk hari sabtu kantor pengurusan SIMAKSI buka dari jam 09.00 - 14.30, tetapi mulai efektif melayani  pembuatan SIMAKSI mulai jam 10.00. Yang dibutuhkan untuk membuat SIMAKSI apabila anda booking secara online adalah print daftar calon pendaki, foto copy KTP, dan bukti transfer. jangan lupa membawa materai dan alat tulis untuk membuat surat keterangan bahwa anda pernah melakukan pelatihan navigasi dan lain sebagainya. Setelah ssemua syarat terpenuhi serahkan kepada petugas dan tunggu untuk dipanggil. Jangan sampai syarat-syarat tersebut diserahkan sebelum jam 14.30. karena petugas tidak akan menerimanya dengan alasan apapun.

Rencana kami untuk melakukan pendakian di pagi haripun batal, karena kami harus menunggu salah satu teman sehingga kami mulai mendaki pada sore hari pukul 16.00. Saran saya mendakilah pada pagi/siang hari karena anda akan dapat melihat keindahan hutan di sepanjang perjalanan. Banyak pohon-pohon besar, sehingga jangan takut kepanasan. Dalam perjalanan kita bisa mampir ke telaga biru atau sungai yang airnya masih sangat jernih. Suasananya masih sangat alami, terdengar kicauan burung di sana sini, dan suara suara hewan lainnya di hutan. Saya kurang menikmati suasana perjalanan waktu itu karena hari memang sudah gelap, tetapi cuaca hari itu cerah sehingga kami masih melihat bintang2 di malam hari.

Perjalanan malam itu kami targetkan sampai Air Panas. Sekitar pukul 22.00 kami sampai di lokasi dan langsung mendirikan tenda. Di lokasi sudah ada satu kelompok pendaki yang juga sudah mendirikan tenda. Malam itu kita lalui dengan membuat mie, minuman hangat dan tidur.

Paginya kita tidak berencana untuk pergi ke puncak, karena kemungkinan waktunya tidak cukup, sore hari harus sudah sampai bawah, karena senin pagi sudah harus kerja. Kami mulai turun jam 10.00, tidak lupa semua sampah yang kami bawa dari bawah harus di bawa turun. Selama perjalanan  turun kami juga memungut sampah2 plastik yang ada di sekitar jalan pendakian, walaupun tidak semua sampah dapat kami angkut, tetapi semoga itu membantu. Tidak lupa juga kami mampir ke obyek wisata air terjun untuk menyegarkan badan. Banyak wisatawan yang datang ke air terjun tersebut walauoupun jaraknya sangat jauh.

Sampai di bawah sekitar pukul 16.00. Rencana kami untuk pulang juga terhambat karena jalan raya di depan cibodas tidak dilalui bus untuk sementara waktu dikarenakan Bapak Presiden SBY akan lewat. Sekitar 3 jam kami menunggu akhirnya ada bus juga yang lewat setelah jalurnya dibuka.

Jika anda ingin ke cibodas jangan lupa mampir ke warung Aris/Eva, makanannya lezat dan palayanannya yang ramah.

 Tempat Pengurusan Simaksi





Taman Cibodas

Air Panas


Camp di dekat Air Panas


Warung Aris/Eva (Jangan lupa mampir ke sini kalau ke cibodas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar